5 Tahapan Daur Hidup Tanaman Semangka, Mulai Dari Biji Sampai Menjadi Buah
Duniahobiku.com
- Semangka merupakan jenis buah yang banyak disukai. Buah ini paling nikmat
disantap saat cuaca sedang terik. Rasanya yang manis dan menyegarkan membuat dahaga
langsung hilang seketika. Ada berbagai jenis semangka yang bisa menjadi pilihan.
daging buah berwarna merah dan kuning merupakan jenis yang paling sering kita
jumpai. Bahkan bentuk semangka pun bermacam-macam, ada yang lonjong, kotak, bahkan
berbentuk hati. Tanaman buah ini sangat unik karena dari biji yang begitu kecil
bisa menghasilkan buah yang besar. Tahukah anda bagaimana daur hidup tanaman
semangka? Silahkan baca artikel dibawah untuk mengetahui bagaimana perkembangan
tanaman semangka.
Tanaman
semangka bisa disantap langsung ataupun diolah menjadi jus buah. Bijinya bisa
diolah menjadi kuaci yang sering disantap saat sedang santai. Tanaman ini
berasal dari Afrika bagian selatan.
Mengkomsumsi buah semangka sangat baik untuk kesehatan dan membantu
tubuh agar tidak mengalami dehidrasi.
Kunci Jawaban Tema 1 Kelas 3 SD Halaman 159-160
Tahapan
daur hidup tanaman semangka juga dipelajari anak SD kelas 3 pada buku Tematik 1
halaman 155-160. Agar siswa lebih mandiri dalam soal berbunyi "tuliskan
daur hidup tanaman semangka menggunakan bahasamu sendiri". Mempelajari
proses daur hidup tanaman semangka akan menambah pengetahuan kita. Bukan cuma
ilmu yang kita dapat, kita juga akan semakin menghargai jerih payah pak tani.
Bayangkan dari biji yang sangat kecil bisa menghasilkan buah sebesar itu. Tentunya
perjuangan itu tidak mudah karena memerlukan perawatan dan ketekunan yang luar
biasa.
Tahapan daur Hidup Tanaman Semangka
Setiap
tanaman memiliki siklus hidup yang berbeda. Begitu juga dengan tanaman
semangka. Untuk tumbuh secara optimal maka diperlukan kondisi tanah yang subur.
Tanaman semangka memiliki masa tanam cukup singkat. Dari biji hingga berbuah
diperlukan waktu sekitar 2-3 bulan. Agar lebih jelas berikut 5 tahapan daur
hidup tanaman semangka :
1. Biji Semangka
Biji
semangka berkembang biak dengan cara generatif. Hasil penyerbukan akan
menghasilkan biji semangka. Bentuk biji pipih memanjang. Ada yang berwarna
kuning, hitam, atau coklat. Perkembangan teknlogi membuat buah semangka ada
yang tanpa biji. Biji inilah yang digunakan sebagai bibit dalam proses daur
hidup tanaman semangka.
2. Kecambah Tanaman semangka
Biji
semangka yang disemai akan berkecambah menjadi bibit tanaman muda. Saat proses
perkecambahan diperlukan kondisi lingkungan yang baik. Proses pertumbuhan akan
dimulai saat akar mulai keluar dari biji. Akar ini disebut radikula. Radikula
akan berfungsi untuk menyerap unsur-unsur hara yang ada disekitar media tanam.
3. Tanaman Semangka Muda
Jika
proses perkecambahan berjalan dengan baik. Maka batang dan akar tanaman akan
semakin besar dan mulai mengeluarkan daun. Tanaman semangka adalah jenis
tanaman merambat. Batang yang merambat panjangnya bisa mencapai 3-5 meter dari
akar. batang semangka lunak sehingga mudah patah. Bentuk daun semangka menjari
dengan bagian ujung runcing. Daunnya berwarna hijau. Bibit tanaman semangka yang telah tumbuh baik bisa dipindahkan ke kebun agar pertumbuhannya lebih optimal.
4. Bunga Semangka
Tanaman
semangka akan mulai mengeluarkan bunga setelah berumur 45-60 hari. Munculnya
bunga sebagai salah satu tanda tanaman mulai dewasa. Bunga semangka berwarna
kuning berbentuk seperti bintang. bunga semangka berwarna kuning dan memiliki
ukuran yang kecil (diamter hanya 3 cm). Bunga inilah yang akan membentuk bakal
buah.
5. Buah Semangka
Tanaman
semangka berkembangbiak dengan cara generatif. Penyerbukan berhasil saat serbuk
sari pada bunga jantan berhasil membuahi kepala putik. Penyerbukan bisa terjadi
secara alami dengan bantuan serangga, angin, air maupun lewat hewan. Namun
penyerbukan secara buatan oleh manusia juga kerap dilakukan seperti pada
tanaman vanili. Bakal buah (ovarium) pada semangka akan tumbuh dan membesar
seiring waktu. Selama proses itu diperlukan perawatan dan pemupukan agar buah
semangka bisa optimal. Buah semangka bisa tumbuh dengan panjang 20 hingga 40
cm. Beratnya bisa mencapai 5-20 kg dengan diameter 15-25 cm. Biji pada buah
semangka bisa digunakan kembali sebagai bibit. Siklus daur hidup tanaman
semangka akan terus berulang seperti pada tahan 1-5 seperti diatas.
gambar buah semangka
Setelah
membaca artikel diatas kita tentunya akan mengetahui bagaimana daur hidup
tanaman semangka. Pengetahuan ini dapat kita gunakan saat mencoba menanam
tanaman semangka dirumah. Selain bisa menyalurkan hobi juga sebagai media
pembelajaran.