Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Mitos atau Fakta? Apakah Scabies pada Hewan Bisa Sembuh Sendiri

 apakah scabies pada hewan bisa sembuh sendiri? 

Duniahobiku.com - Scabies adalah kondisi kulit yang disebabkan oleh infeksi parasit yang disebut Sarcoptes scabiei. Infeksi ini dapat menyebabkan ruam, gatal, dan peradangan pada kulit. Banyak orang berpikir bahwa scabies hanya menyerang manusia, namun kenyataannya scabies juga dapat menyerang hewan. Scabies pada hewan, khususnya pada hewan peliharaan seperti anjing dan kucing, dapat menjadi masalah kesehatan yang serius dan harus segera ditangani. Namun, apakah scabies pada hewan bisa sembuh sendiri?

Pertama-tama, mari kita bahas lebih lanjut tentang scabies pada hewan. Scabies pada hewan, atau disebut juga sebagai scabies sarcoptic, adalah infeksi kulit yang disebabkan oleh parasit yang sama dengan scabies pada manusia, yaitu Sarcoptes scabiei. Parasit ini dapat menyebar melalui kontak langsung dengan hewan yang terinfeksi atau melalui benda-benda seperti kasur, handuk, dan mainan yang telah terkontaminasi. Gejala scabies pada hewan meliputi gatal yang parah, kerontokan rambut, dan kulit yang meradang.

Scabies pada hewan dapat terjadi pada berbagai jenis hewan, termasuk anjing, kucing, kelinci, sapi, kambing, dan babi. Namun, anjing, kelinci dan kucing adalah jenis hewan yang paling sering terkena scabies sarcoptic. Hewan yang lebih rentan terkena scabies adalah yang berusia muda, yang sistem kekebalan tubuhnya belum sepenuhnya berkembang, dan yang sudah menderita kondisi kesehatan lain yang melemahkan sistem kekebalan tubuhnya.

Apakah Scabies pada Hewan Bisa Sembuh Sendiri?

Jawaban singkatnya, tidak, scabies pada hewan tidak bisa sembuh sendiri. Scabies pada hewan membutuhkan pengobatan medis yang tepat agar bisa sembuh dan mencegah penyebaran infeksi. Sama seperti scabies pada manusia, scabies pada hewan dapat menyebabkan komplikasi serius jika tidak diobati dengan benar. 

Saat terinfeksi scabies sarcoptic, hewan akan mengalami gatal yang parah dan dapat menyebabkan luka dan infeksi pada kulit. Selain itu, scabies pada hewan juga dapat menyebabkan kerontokan rambut yang berat dan kulit yang meradang. Jika tidak diobati, scabies sarcoptic dapat menyebabkan komplikasi seperti infeksi bakteri dan infeksi kulit yang lebih serius.

Pengobatan Scabies pada Hewan

Pengobatan scabies pada hewan biasanya melibatkan penggunaan obat-obatan topikal seperti krim atau sampo yang mengandung permetrin, amitraz, atau selamectin. Obat-obatan ini akan membunuh parasit yang menyebabkan scabies dan meringankan gejala seperti gatal dan ruam. Selain itu, dokter hewan juga dapat meresepkan obat anti-gatal dan kortikosteroid untuk mengurangi peradangan dan gatal pada kulit. Pengobatan dengan menggunakan bahan ivermectin baik secara injeksi atau oral kerap digunakan oleh para penghobi guna mengatasi penyakit scabies pada hewan.

Selain pengobatan medis, ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk mencegah penyebaran scabies pada hewan dan mengurangi gejala yang dialami oleh hewan. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat diambil:

1. Mencegah Kontak dengan Hewan yang Terinfeksi

Salah satu cara terbaik untuk mencegah scabies pada hewan adalah dengan menghindari kontak dengan hewan yang terinfeksi. Jika Anda memiliki hewan peliharaan, pastikan untuk memeriksa hewan Anda secara teratur untuk tanda-tanda scabies, seperti ruam dan gatal yang parah. Jika Anda mencurigai bahwa hewan Anda terinfeksi scabies, segera bawa hewan Anda ke dokter hewan untuk diperiksa dan diobati.

2. Membersihkan dan Mendisinfeksi Lingkungan

Kasur, handuk, dan mainan hewan yang terinfeksi dapat menjadi sumber penyebaran scabies pada hewan. Oleh karena itu, pastikan untuk membersihkan dan mendisinfeksi lingkungan sekitar hewan Anda secara teratur. Cuci kasur, selimut, dan mainan hewan dengan air panas dan sabun, dan pastikan untuk mengeringkannya dengan baik sebelum digunakan kembali. Jangan lupa juga untuk menyemprotkan disinfektan pada lingkungan sekitar hewan Anda.

3. Menjaga Kesehatan Hewan

Hewan yang sehat dan memiliki sistem kekebalan tubuh yang kuat lebih mampu melawan infeksi scabies dan mencegah penyebaran infeksi ke hewan lain. Oleh karena itu, pastikan untuk memberi makan hewan Anda dengan makanan yang sehat dan bergizi, serta memberikan perawatan kesehatan yang tepat, seperti vaksinasi dan perawatan gigi yang teratur.

4. Memberikan Perawatan Tambahan

Untuk mengurangi gejala gatal dan ruam pada kulit, Anda dapat memberikan perawatan tambahan pada hewan Anda. Misalnya, Anda dapat memberikan mandi oatmeal yang membantu mengurangi peradangan dan gatal pada kulit. Anda juga dapat memberikan suplemen nutrisi yang membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh hewan.

Kesimpulan

Scabies pada hewan tidak bisa sembuh sendiri dan memerlukan pengobatan medis yang tepat agar bisa sembuh dan mencegah penyebaran infeksi. Jika Anda mencurigai hewan Anda terinfeksi scabies, segera bawa hewan Anda ke dokter hewan untuk diperiksa dan diobati. Selain pengobatan medis, juga ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk mencegah penyebaran scabies pada hewan dan mengurangi gejala yang dialami oleh hewan. Pastikan untuk mengikuti langkah-langkah tersebut untuk menjaga kesehatan dan kesejahteraan hewan peliharaan Anda.