10 Metode Tangkap Lepas Yang benar Saat Memancing

 

Duniahobiku.com – Metode tangkap lepas saat memancing belum populer di Indonesia seperti di negara Inggris, Australia, dan negara barat. Metode ini biasanya dilakukan para pemancing yang peduli dengan konservasi ikan dan memancing hanya sebagai penyalur hobi semata bukan untuk kegiatan ekonomi atau di perjualbelikan. Namun dalam melakukan metode ini kita perlu mengetahui cara melakukan metode tangkap lepas yang benar agar ikan memiliki peluang hidup lebih tinggi.

Metode Tangkap-Lepas Saat Memancing

Metode tangkap-lepas dalam dunia Internasional dikenal sebagai Catch & Relaese. Metode ini memiliki tingkat keberhasilan yang tinggi bila saat strike dan waktu handling tidak berlangsung terlalu lama sehingga ikan bisa terhindar dari kerusakan sisik dan sirip ikan karena tersangkut jaring atau mata kail. Jika tersangkut jaring sisik ikan bisa mengalami kerusakan sehingga jamur bisa menjangkiti ikan dan saat dilepas kembali ke alam bisa menulari ikan lainnya. Handling yang salah saat bertarung dengan ikan juga bisa membuat insang ikan mengalami kerusakan.

Jika ingin menerapkam metode tangkap lepas sebaiknya menggunakan mata kail tanpa barb. Mata kail tanpa barb akan mengurangi resiko ikan terluka dan waktu penanganan ikan bisa dipersingkat sehingga peluang hidup ikan akan semakin besar saat terpancing. Bukan hanya itu ikan yang berhasil ditangkap dengan mata kail tanpa barb akan lebih mudah dilepas tanpa harus mengangkatnya dari air. Mata kail bisa dilepas dengan mudah menggunakan tang. Untuk memperoleh mata kail tanpa barb kita dapat membelinya secara khusus namun jika tidak tersedia kita dapat menghilangkan/memotong barb dengan menggunakan tang.

gambar mata kail barb dan tanpa barb

Metode tangkap-Lepas Yang Benar

Metode tangkap lepas tidak boleh dilakukan secara asal-asalan ada beberapa aspek yang perlu diperhatikan saat melaksanakan metode tangkap lepas antara lain :

1. Gunakan perlengkapan pancing yang kuat dan mumpuni agar saat strike tidak berlangsung terlalu lama.
2. Gunakan tang penjepit saat melepaskan nata kail dari mulut ikan
3. Hindari meletakkan ikan dibebatuan yang keras atau tempat yang  memiliki permukaan tajam dan kasar yang dapat merusak sisik ikan.
4. Biarkan ikan berada di dalam air selama proses melepas mata kail berlangsung.
5. Gunakan mata kail tanpa barb agar proses melepas mata kail menjadi lebih mudah dan cepat.
6. Peganglah ikan secara horizontal (mendatar), gunakan kedua tangan untuk memegangnya agar ikan tidak mudah terlepas.
7. Minimalkan waktu handling ikan saat tertangkap agar ikan memiliki peluang hidup yang lebih baik. Jika kelamaan ikan bisa kehabisan oksigen dan mati.
8. Hindari memegang bagian mulut, insang, dan gigi saat memegang ikan agar tidak merusak fungsi organ ikan. Saat menurunkan ikan kedalam air usahakan jangan langsung melepasnya biarkan air memasuki insang agar ikan bisa kembali bernafas dengan baik lalu setelah merasa ikan mulai bertenaga lepaskan ikan kembali ke alam.
9. Hindari menggunakan jaring untuk mendapatkan ikan kecuali menggunakan jala yang didesain khusus yang biasanya digunakan dalam metode tangkap lepas. Jaring khusus ini terbuat dari bahan yang lembut sehingga tidak merusak sisik ikan.
10. Hindari memegang ikan dengan tangan yang menggunakan sarung tangan yang kasar atau alat bantu yang memiliki permukaan kasar. Sebaiknya gunakan tangan atau menggunakan handuk/kain basah.

Metode tangkap lepas memiliki tingkat keberhasilan hidup (survival rate) yang bervariasi, hal ini tergantung dari jenis ikan yang tertangkap. Menurut beberapa penelitian ilmiah tingkat ikan yang bisa hidup mencapai 95% - 97% jika pemancing menggunakan umpan tiruan. Hal ini disebabkan umpan tiruan umumnya tertancap disekitar mulut ikan sehingga meminimalkan luka pada ikan. Hal ini berbeda jika pemancing menggunakan umpan alami. Umpan alami biasanya akan ditelan sampai tenggorokan bahkan ada yang sampai usus bagian dalam hal ini menyebabkan mata kail ikut tertelan sangat dalam. Hal inilah yang menyebabkan tingkat rasio hidup menggunakan umpan alami lebih rendah anatar 70% - 90% dibandingkan jika pemancing menggunakan umpan buatan.

Salah satu metode yang juga bisa digunakan saat akan menerapkan metode tangkap lepas adalah dengan memotong senar yang berada dekat mata kail. Mata kail yang terbuat dari karbon atau nikel tentunya semakin lama akan semakin berkarat dan nantinya akan hilang tergerus air apalagi jika ikan tersebut hidup pada air laut. Cara ini juga bisa meningkatkan rasio hidup ikan dengan metode tangkap-lepas.

Semoga artikel tentang 10 Metode Tangkap Lepas Yang benar Saat Memancing dapat bermanfaat. Meskipun metode ini masih pro dan kontra namun untuk keberlangsungan ekosistem ikan dimasa depan cara ini bisa menjadi win-win solution bagi para pemancing, hobi tersalurkan ikan pun tetap bisa berkembang biak.