Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Benarkah Kopi Hitam Bisa Menurunkan Berat Badan? Ini Penjelasan Lengkapnya

 benarkah kopi hitam bisa menurunkan berat badan

Duniahobiku.com - Benarkah kopi hitam bisa menurunkan berat badan? Sebelum kita menjawab apakah kopi hitam bagus untuk diet atau mengambil kesimpulan apakah minum kopi bisa menurunkan berat badan, sebaiknya kita tahu jenis kopi apa yang bisa menurunkan berat badan sehingga nantinya kita tidak salah mengambil kesimpulan. Tentunya ini merupakan kabar baik bagi para penikmat kopi yang mengalami sedikit masalah dengan berat badan. Namun agar lebih jelas simak ulasan lengkapnya pada artikel dibawah ini.

Kopi merupakan salah satu minuman yang paling banyak diminum saat pagi hari selain teh dan susu. Bagi para penikmat kopi tentunya tidak lengkap jika melewatkan hari tanpa segelas kopi. Jika menurunkan berat badan termasuk daftar agenda anda tahun ini, mungkin kopi hitam bisa menjadi solusinya.

Jenis Kopi Yang Bisa Menurunkan Berat Badan

Tidak semua kopi dapat menurunkan berat badan. Kopi yang mengandung gula dan susu tidak dapat menurunkan berat badan anda malah sebaliknya. Membuat kopi dengan menambahkan gula dan susu secara berlebihan akan membuat berat badan anda semakin bertambah.  Gula dan susu mengandung kalori yang tinggi. Gula dan susu yang tidak digunakan sebagai sumber energi akan tersimpan dan diubah menjadi lemak didalam tubuh. Kopi terbaik yang sebaiknya anda minum untuk menurunkan berat badan adalah kopi hitam. Kopi hitam adalah bubuk kopi murni yang telah melalui proses sangrai dan penggilingan kemudian diseduh dengan air panas. Ada beberapa metode dalam menyajikan kopi hitam seperti kopi long black, kopi tubruk, kopi Americano, espresso, dan doppia. Salah satu yang perlu anda garis bawahi bahwa penyajian kopi hitam untuk menurunkan berat badan sebaiknya disajikan tanpa tambahan bahan apapun seperti gula dan susu.

Benarkah Kopi Bisa Menurunkan Berat Badan?

Mungkin masih ada yang ragu apakah kopi hitam bagus untuk diet. Agar lebih meyakinkan berikut penelitian yang dilakukan Dr. Derrick Johnston Alperet dan beberapa ilmuwan lain di Singapura yang melihat hubungan para peminum kopi dengan berat badan.

Penelitian terbaru menunjukkan temuan mengejutkan. Cukup dengan 4 cangkir kopi hitam sehari lemak tubuh bisa hilang. Penelitian ini dilakukan oleh para ilmuwan di Singapura selama kurang lebih 24 minggu. Setidaknya ada 126 pria dan wanita yang kelebihan berat badan yang dilibatkan dalam penelitian ini.

Penyelidik awalnya bertujuan untuk melihat apakah kopi hitam dapat membantu menurunkan risiko diabetes tipe 2 dengan menurunkan risiko meningkatnya resistensi insulin. Sebab, hal ini dapat menyebabkan lonjakan dramatis dalam gula darah. Sehingga menyebabkan diabetes.

Pada akhirnya, para peneliti tidak menemukan bukti bahwa kopi hitam memiliki efek perlindungan seperti itu. Tapi ada sisi positif yang tak terduga. Mereka yang minum 4 cangkir kopi hitam berkafein per hari selama enam bulan, mengalami penurunan hampir 4% lemak tubuh secara keseluruhan.

Para peneliti mengaku terkejut dengan temuan ini. Penurunan berat badan secara khusus disebabkan oleh hilangnya massa lemak para peminum kopi hitam. Hal ini juga diakui oleh Dr. Derrick Johnston Alperet yang merupakan penulis dari penelitian tersebut. Ia adalah seorang postdoctoral di Department of Nutrition Harvard T.H. Chan School of Public Health.

kopi bisa menurunkan berat badan
kopi bisa menurunkan berat badan

Alperet menunjukkan bahwa hilangnya massa lemak tersebut tidak mungkin disebabkan oleh perubahan gaya hidup seperti diet dan aktivitas fisik.

Sebaliknya, dia dan rekan-rekannya berpikir bahwa kehilangan lemak akibat kopi hitam mungkin merupakan hasil dari “reaksi metabolisme”. Di mana kafein menyebabkan peningkatan proses metabolisme peminum kopi hitam. Sehingga, menurut Alperet hasil akhirnya adalah pembakaran lebih banyak kalori dan penurunan lemak tubuh yang mencolok.

Namun, percobaan di Singapura ini hanya berlangsung enam bulan. Selama waktu itu setengah dari peserta penelitian yang terdiri dari orang Cina, Melayu atau Asia-India, secara acak diinstruksikan untuk minum 4 cangkir kopi hitam instan berkafein setiap hari.

Setengah lainnya minum minuman yang meniru rasa kopi hitam, tetapi bukan kopi hitam atau minuman berkafein. Jadi, mungkinkah minum 4 cangkir kopi hitam berkafein sehari dalam jangka waktu yang lebih lama menimbulkan risiko?

Alperet berpikir tidak. Ia mengatakan, penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa tingkat konsumsi ini masih wajar sampai sekarang. Ia menambahkan, studi menunjukkan bahwa rata-rata orang Amerika saat ini mengonsumsi hingga 4 cangkir kopi hitam setiap hari. Sementara orang Eropa rata-rata dapat mengonsumsi hingga 7 cangkir per hari.

Connie Diekman, konsultan makanan dan nutrisi dan mantan presiden Academy of Nutrition and Dietetics, tidak begitu yakin.

Connie mengatakan, “4 cangkir kopi hitam yang dialokasikan dalam penelitian ini tampaknya termasuk asupan tinggi. Jadi bukan yang saya rekomendasikan.” Ia juga menambahkan, “Kandungan kafein yang lebih tinggi mungkin membantu menekan nafsu makan.”

Tetapi terlalu banyak kafein “dapat berdampak pada tubuh secara keseluruhan, menyebabkan sakit kepala, kegelisahan, detak jantung yang cepat, dan gangguan perut,” kata Connie yang tidak terlibat dalam penelitian ini.

Dan Alperet setuju. Setiap keputusan untuk peminum non-kopi hitam untuk memasukkan 4 cangkir kopi hitam per hari ke dalam asupan hariannya perlu dikalibrasi. Hal lain yang perlu diperhatikan adalah komsumsi makanan, minuman, dan obat-obatan lain yang mengandung kafein dikonsumsi saat ini.

Alperet menambahkan bahwa masih banyak yang perlu dilakukan untuk mendukung  penelitian tentang  manfaat kopi hitam untuk menurunkan berat badan, termasuk perlunya uji coba tambahan dengan penilaian komposisi tubuh yang lebih komprehensif untuk mengkonfirmasi temuannya.

Hal itu didukung oleh Lona Sandon yang juga mengulas penelitian tersebut. Dia adalah direktur program dan asisten profesor di Fakultas of Clinical Nutrition School of Health Professions di University of Texas Southwestern Medical Center di Dallas.

Lona mengatakan bahwa kafein secara khusus telah diteliti selama bertahun-tahun karena potensinya untuk mempengaruhi nafsu makan, berat badan, dan lemak tubuh. Tetapi mekanisme pasti bagaimana cara kerjanya untuk mengurangi lemak tubuh masih diperdebatkan.

Bahkan jika kopi hitam dapat terbukti memicu penurunan lemak, Lona mengatakan penikmat kopi harus mengatur cara mereka minum kopi. Hal ini mengingat butuh waktu setengah tahun bagi peminum untuk menghilangkan sebagian kecil lemak tubuh.

Pembatasan kalori sederhana lebih efektif dari itu, bersama dengan program latihan yang baik untuk mengubah komposisi tubuh. Kelebihan lemak tubuh tidak akan hilang dengan cepat dengan menambahkan beberapa cangkir kopi hitam per hari. Olahraga yang teratur serta mengkomsumsi makanan kaya serat akan sangat membantuk keberhasilan program diet yang anda jalankan.

Waktu Terbaik Minum Kopi Untuk Diet

Ada banyak orang yang meminum kopi tanpa jadwal, kapan saja mereka pengen maka mereka menyiapkan kopi. Hal ini tentunya sah-sah saja tetapi alangkah baiknya jika anda meminum kopi diwaktu-waktu tertentu agar mendapatkan manfaat dari kebiasaan minum kopi.  Kopi paling baik disajikan saat pagi hari hingga menjelang sore atau pukul 09.30 - 15.00 saat tingkat kortisol anda lebih rendah. Kortisol adalah hormon yang diproduksi oleh kelenjar adrenal yang mempengaruhi respon tubuh terhadap strees. Minum kopi pada malam hari tidak dianjurkan oleh pakar kesehatan sebab efek kafein bisa membuat anda mengalami masalah insomnia yang bisa mengganggu kesehatan anda.

waktu terbaik minum kopi
waktu terbaik minum kopi

Semoga artikel menyangkut Benarkah Kopi Hitam Bisa Menurunkan Berat Badan? dapat bermanfaat. Memiliki berat badan ideal adalah dambaan setiap orang.  Meminum kopi hitam ditambah olahraga dan makanan berserat akan mempercepat program diet yang anda jalankan.