Pakan Dan Teknik Menebar Benih Ikan Lele Sangkuriang di Kolam
Duniahobiku.com
– Pakan dan teknik menebar benih ikan lele sangkuriang di kolam merupakan hal penting diketahui oleh para peternak.. Lele sangkuriang merupakan salah satu jenis ikan lele yang banyak dibudidayakan
oleh para peternak ikan karena berbagai keunggulan yang dimiliki seperti
pertumbuhan yang cepat, tahan terhadap penyakit dan memiliki hasil panen yang
baik. Saat awal menebar benih adalah saat penting yang harus diperhatikan para
peternak ikan lele karena salah cara menebar benih maka benih akan mengalami
kematian dan tentu saja itu merugikan petani. Simak cara menebar benih dan
pemberian pakan yang benar didalam artikel ini.
Dalam
hal melakukan proses ternak lele sangkuriang kolam, ada baiknya jika kita
melakukan pemilihan benih yang akan di gunakan untuk pembudidayaan tersebut.
Benih yang berkualitas baik tentunya akan membuat hasil pembudidayaan lele
sangkuriang semakin berkualitas pula.
Untuk
pemilihan jenis benih yang akan di budidayakan ini pun harus benar-benar dalam
keadaan yang sehat. Artinya benih lele tersebut tidak mudah terserang hama atau
pun berbagai jenis penyakit lainnya. Pemilihan benih yang masih dalam keadaan
sehat ini juga akan mendatangkan banyak keuntungan bagi semua orang.
Selain
itu, lele sangkuriang yang memiliki kualitas yang baik atau kualitas yang lebih
unggul justru dapat di lihat secara langsung dari fisik lele sangkuriang
tersebut. Jika lele sangkuriang tersebut bergerak dengan lincah serta ukuran
tubuhnya seimbang, maka lele sangkuriang tersebut sudah termasuk jenis lele
yang berkualitas baik.
Persiapan Kolam Pembesaran Lele
Sangkuriang
Sebelum
proses pembudidayaan di lakukan, ada baiknya jika kita melakukan persiapan
kolam yang akan di gunakan untuk lele sangkuriang tersebut. Persiapan kolam ini
biasanya dapat di gunakan nantinya untuk melakukan proses pembesaran pada lele
sangkuriang ini.
Biasanya
kolam yang akan di gunakan untuk pembesaran lele sangkuriang ini ialah sejenis
kolam semen. Untuk pembuatan kolam semen sendiri memang membutuhkan biaya yang
cukup besar, mulai dari membeli semen hingga perlengkapan yang di butuhkan
lainnya.
Persiapan
kolam yang dimaksud ini harus benar-benar siap untuk di gunakan. Karena
persiapan kolam ini juga akan menentukan kecepatan dari pemanenan lele
sangkuriang tersebut. Perlu anda ketahui bahwasanya kolam yang di gunakan untuk
melakukan pembesaran lele sangkuriang ini tidak boleh dalam keadaan yang
terlalu besar dan juga terlalu sempit.
Tetapi
walaupun demikian, kolam lele sangkuriang ini harus di tempatkan di suatu lahan
yang luas, agar proses pembesaran pada lele sangkuriang tersebut dapat berjalan
dengan baik dan sesuai dengan yang kita inginkan.
Dalam
melakukan persiapan untuk kolam lele sangkuriang ini, yang pertama kali harus
di lakukan ialah melakukan pengisian air kolam dengan menggunakan air yang
bersih dan tentunya terbebas dari serangan hama dan penyakit. Untuk kolam
semen, biasanya juga dapat di lapisi dengan terpal, agar terlihat lebih aman.
Pengisian Air pada Kolam lele
Usahakan
untuk pengisian air kolam pembesaran ini menggunakan air hujan. Penggunaan air
hujan untuk mengisi kolam pembesaran ini merupakan suatu langkah yang sangat
efektif. Karena pada dasarnya air hujan tersebut belum sempat tercemar
lingkungan yang ada di sekitarnya, sehingga aman bila di gunakan untuk
pengisian air kolam pembesaran.
Setelah
air terisi sesuai dengan yang diinginkan, barulah selanjutnya yang akan kita
lakukan ialah melakukan pemupukan menggunakan pupuk organik. Pupuk organik yang
di maksud ini seperti halnya kotoran kambing yang sudah kering maupun yang
masih basah.
Usahakan
kotoran kambing tersebut langsung di ambil dari kandangnya. Karena kotoran
kambing yang masih dalam keadaan alami ini sangat baik untuk perkembangan lele
sangkuriang nantinya.Untuk pemberian pupuk kandang ini biasanya dapat di
berikan dengan cara langsung di tebarkan ke dalam kolam lele sangkuriang
tersebut.
Walaupun
pemberian pupuk ini hanya di tebarkan, tetap saja pemberian pupuk tersebut
harus sesuai dengan dosis dan ketentuan yang berlaku.
Setelah
kedua tersebut di lakukan dengan cara yang baik dan benar, maka yang
selanjutnya dapat di lakukan ialah melakukan pemberian air herbal yang
bercampur dengan garam dapur pada air kolam tersebut terlebih dahulu. Pemberian
herbal pada kolam pembesaran tersebut harus di lakukan, agar lele sangkuriang
tersebut tidak mudah untuk terserang hama atau pun penyakit.
Untuk
pemberian herbal ke dalam kolam pembesaran ini biasanya juga harus sesuai
dengan dosis yang berlaku.
Pakan Dan Teknik Menebar Benih Ikan
Lele ke Kolam
Agar
lebih ingin mendapatkan hasil pembudidayaan yang berkualitas unggulan, maka ada
baiknya jika kita melakukan penebaran benih lele sangkuriang ketika waktu malam
hari.
Karena
pada waktu malam hari itu lah benih-benih lele tidak langsung terkena sengatan
matahari, sehingga lebih bisa menyesuaikan dirinya terhadap lingkungan yang
baru ia singgahi.
Untuk
melakukan penebaran benih ini, sebaiknya harus di lakukan secara hati-hati.
Penebaran benih lele sangkuriang secara hati-hati ini di lakukan agar lele
sangkuriang tersebut tidak akan mudah mengalami stres akibat perubahan tempat
tinggal.
Pemberian pakan Lele Sanguriang
Dalam
hal melakukan pemberian pakan pada lele sangkuriang ini tidak boleh di lakukan
dengan sembarang cara. Pemberian pakan untuk lele sangkuriang ini juga harus
ada tata cara yang benar. Biasanya untuk jenis lele sangkuriang ini dapat di
berikan pakan hanya 2 kali dalam satu hari, yaitu setiap pagi dan sore hari
saja.
Usahakan
untuk pemberian pakan tersebut harus di berikan sesuai dengan ketentuan yang
berlaku, alias pemberian pakan untuk lele sangkuriang ini tidak boleh di
lakukan secara berlebihan atau pun kekurangan.
Untuk
melakukan pemberian pakan ini sebaiknya jangan di lakukan ketika waktu siang
hari yang sangat terik. Karena pada waktu permukaan kolam masih dalam keadaan
yang sangat panas akibat sengatan sinar matahari, sehingga tidak baik apabila
di gunakan untuk pemberian pakan lele sangkuriang.
Biasanya
dalam pemberian pakan lele sangkuriang ini dapat langsung di berikan dengan
menggunakan pelet apung. Pelet apung ini sangat baik di gunakan karena lele
sangkuriang dapat langsung mengkonsumsinya di atas permukaan kolam dengan baik
tanpa harus mencarinya di dalam kolam.
Sebaiknya
dalam melakukan pemberian pakan pada lele sangkuriang ini di lakukan melalui
empat titik. Jika di berikan hanya satu hingga dua titik saja, maka itu akan
membuat lele sangkuriang lainnya tidak kebagian pakan yang telah di berikan
tersebut.