Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

PANCINGAN IKAN TERBESAR DI DUNIA

pancingan ikan terbesar didunia


Duniahobiku.com - Para Mancing Mania tentunya sangat berharap jika memancing mendapatkan ikan-ikan besar, Spot-spot mancing terbaik akan terus dicari meski harus melewati rintangan dan tantangan demi membuat joran melengkung. Kenikmatan pada saat strike dan berjuang sampai ikan terangkat ke darat / perahu tentu menghasilkan sensasi yang tidak pernah bisa di tukar dengan apapun juga, dan itu hanya bisa dirasakan oleh Para Mancing Mania sejati. Berfoto dan mengenang hasil pancingan terbesar yang pernah diperoleh tentu mendatangkan kebanggaan dan kepuasan tersendiri bagi setiap pemancing. Pernahkah terlintas  dalam pikiran para Mancing Mania sebesar apa hasil pancingan yang pernah dicatat dalam sejarah ?

      

1.            Atlantic Bluefin Tuna 677 kg

Tuna sirip biru Atlantic adalah ikan asli Samudra Atlantik Barat dan Timur, Ukuran dan berat tubuh sirip biru atlantik dapat melebihi 450 kg (900 Pound) menyaingi Marlin Hitam dan Marlin Biru Atlantik. Tuna sirip biru merupakan salah satu dari jenis ikan yang menjadi incaran para pemancing dunia ataupun pemancing komersial. Ken Fraser adalah pemegang rekor dunia untuk tuna sirip biru raksasa hasil pancingannya. Ikan Tuna sirip biru tersebut ditangkap di Nova Scotia, Kanada pada tanggal 26 Oktober 1979 (41 tahun lalu) dengan berat sebesar 1496 Pound (1 pound = 0,453 kg) atau setara 677 kg. Perjuangan bertarung melawan Tuna sirip biru tersebut bahkan dibuat buku dengan judul “POSSESSED” ,  Buku berisi 243 halaman itu bahkan telah terjual di lebih dari 30 Negara. Harga buku “POSSESSED” $ 34,99 diluar ongkos kirim. Bayangkan anda berjuang menarik ikan seberat 677 kg, itu setara dengan sebuah pesawat Cessna dengan berat 677,8 kg.

Ikan Bluefin Tuna 677 kg


2.    Black Marlin 707 kg, Peru.

Ikan Marlin merupakan primadona para pemancing profesional, tenaganya yang besar, ukuran yang jumbo dan perilaku sangat agresif menjadikan ikan ini menjadi impian para pemancing untuk menaklukkannnya. Terdapat 3 jenis marlin, yaitu marlin hitam, marlin biru, dan marlin putih. Ikan ini tersebar di perairan Samudra Hindia dan Samudra Atlantik. Ikan ini memiliki ciri yaitu mulut yang runcing dan tajam seperti pedang dan sirip punggung seperti layar. Ketika dipancing fenomena yang ditunggu para pemancing adalah loncatnya ikan marlin dari permukaan air. Ikan marlin dapat hidup hingga usia 15 tahun, namun kebanyakan ikan ini tertangkap manusia pada usia kurang dari 10 tahun. Pada tanggal 4 agustus 1953  seorang pemancing bernama Alfred Glassell Jr di Cabo Blanco, Peru berhasil mendapatkan ikan black marlin seberat 1560 pound atau  707 kg setelah bertarung selama 1 jam 45 menit.

Black Marlin 707 Kg


3.        Ikan Mas Siam 105 Kg

Ikan Mas mempunyai habitat di perairan tawar tetapi meskipun demikian ikan mas kadang-kadang ditemukan di perairan payau atau muara sungai dengan salinitas (kadar garam) 25-30 %. Ikan mas tergolong ikan omnivora artinya ikan ini memangsa berbagai jenis makanan dan menyukai habitat di pinggiran sungai atau danau dengan permukaan yang tidak terlalu dalam dan berarus sedang. Setelah 6 bulan dipelihara induk jantan bisa berbobot 500 gram dan induk betina bisa berbobot 1,5 kg setelah berumur 15 bulan. Tetapi ikan Mas yang dipancing oleh seorang pria Inggris di Thailand sungguh luar biasa!!! Bobot ikan Mas tersebut seberat 105 Kg. Pada tanggal 8 Juli 2019 John Harvey seorang pria Inggris berumur 42 Tahun berhasil memancing ikan Mas disebuah Danau di Thailand dan berhasil mendapatkan ikan Mas dengan bobot 105 kg setelah berjuang selama 1 jam 20 menit. Sungguh pria yang sangat beruntung.

John Harvey & Ikan Mas 105 Kg


4.     Lele Mekong 293 Kg

Lele merupakan jenis ikan air tawar yang banyak di budidayakan masyarakat Indonesia. Lele mudah dikenali dari bentuk fisik yang seperti sidat dan memiliki kumis. Ikan lele mempunyai daya adaptasi yang tinggi terhadap lingkungannya. Olahan yang paling terkenal di Indonesia adalah ‘pecel lele’.  Salah satu jenis lele yang terkenal adalah Mekong Giant Catfish atau Lele Raksasa Sungai Mekong dan termasuk ikan lele terbesar di dunia  pada tahun 2005  versi Guinness World Record. Dalam kurun waktu 6 tahun lele Mekong dapat tumbuh hingga mencapai berat 150 – 200 kg. Pada Tanggal 1 Mei 2005 Lele Raksasa Mekong pernah dipancing di Utara Thailand oleh seorang nelayan dengan panjang 2,7 meter dan berat 293 Kg. Bayangkan jika Lele ini dibuat “pecel lele” bisa berapa RT yang memakannya.

Lele Raksasa Sungai Mekong


5.        Sturgeon Kaluga 513 Kg

Pernah mendengar salah satu makanan mewah bernama Kaviar. Kaviar adalah makan yang terbuat dari telur ikan tertentu umumnya ikan Sturgeon yang sudah diproses dan digarami. Jenis kaviar  yang paling mahal adalah dari Sturgeon Kaluga (Beluga sungai), Ossetra, dan Sevruga. Pada tahun 2012 kaviar di jual dengan harga 3000 – 5000 dollar per kilogram. Nelayan bernama Ma Hongjun serta dua rekannya berhasil menangkap Sturgeon Kaluga Raksasa dengan berat 513 kg dan panjang 3,59 meter. Ikan tersebut ditangkap di dekat Tongjiang, Provinsi Heilongjiang yang berbatasan dengan Rusia. Lelaki berusia 53 Tahun itu sungguh beruntung karena ikan yang ditangkap adalah ikan betina yang penuh dengan telur dalam perutnya. Berat telurnya sekitar 100 kg,  diperkirakan nilainya sekitar 520 – 900 juta rupiah. Menurut beberapa ahli ikan tersebut diperkirakan berumur sekitar 100 Tahun.

Sturgeon Raksasa 513 Kg


Konservasi dibidang mancing perlu dilakukan untuk menjamin bertumbuh kembangnya ikan di habitat aslinya sehingga anak cucu kita juga dapat merasakan bagaimana serunya memancing ikan-ikan terbesar yang bisa mereka dapatkan dan bukan hanya dari cerita saja dan dianggap sebagai ’dongeng pengantar tidur’.  Hal yang paling mudah dilakukan yaitu melepas ikan yang masih kecil pada saat terpancing agar dapat bertumbuh dan berkembang biak serta tidak mengambil hasil pancing dari betina yang memiliki telur. SALAM BUAT PARA MANCING MANIA!!!