Pupuk Dan Jenis Unsur Hara Bagi Pertumbuhan Tanaman
Duniahobiku.com
- Mengapa tanaman memerlukan pupuk? Semua makhluk hidup umumnya memerlukan
makanan agar tumbuh sehat dan optimal, begitu pula dengan tanaman. Tanaman
membutuhkan pupuk agar bisa tumbuh dengan baik sebab didalam pupuk tersedia
berbagai unsur hara yang diperlukan oleh tanaman mulai dari tahap pembenihan
hingga bisa menghasilkan buah. Apa saja jenis pupuk dan kandungannya ? simak terus artikel ini dan temukan informasi yang anda butuhkan.
Pupuk
adalah bahan penyedia zat hara bagi tanaman yang ditambahkan pada media tanam
sehingga tanaman bisa tumbuh dan berproduksi dengan baik. Pupuk dibedakan
menjadi 2 golongan, yaitu pupuk alami dan pupuk buatan.
1.
Pupuk
Organik
Pupuk
alami biasa juga disebut sebagai pupuk organik dan berasal dari tumbuhan atau hewan.
Contoh dari pupuk organik adalah pupuk kandang, kompos, guano minyak ikan, kompos
sisa tanaman, tepung tulang, dll. Ada dua jenis pupuk organik yang umum kita
temukan di pasaran yaitu pupuk organik berbentuk padat dan pupuk organik dalam
bentuk cair.
2.
Pupuk
Buatan
Pupuk
buatan biasa juga disebut pupuk anorganik. Pupuk anorganik merupakan senyawa
kimia yang diproduksi oleh pabrik. Bentuknya berupa pupuk tunggal seperti urea,
TSP, ZA, dan KCI, serta pupuk majemuk seperti NPK.
Tanaman
memerlukan berbagai unsur hara untuk pertumbuhannya, yaitu unsur hara makro (N,
P, K, Ca, S, dan Mg) dan unsur hara mikro (Fe, Mn, Cu, Zn, dan B). Jika terjadi
kekurangan diantara salah satu unsur hara tersebut, maka tanaman tak akan
sempurna hidupnya. Semua unsur hara yang dibutuhkan tanaman itu disebut unsur
hara esensial, yang berarti tidak dapat digantikan dengan unsur hara yang
lainnya.
Unsur
N, atau nitrogen sangat diperlukan untuk pertumbuhan tanaman. Kekurangan
nitrogen pada tanaman mengakibatkan tanaman tersebut kerdil, lemah, warna daun
hijau pucat, dan buah yang masih muda mudah gugur. Sumber nitrogen yang baik
untuk tanaman berasal dari pupuk tunggal ZA dan urea, pupuk majemuk NPK, serta
pupuk organik minyak ikan.
Unsur
P, atau Fospor sangat membantu tanaman agar tumbuh dengan batang dan akar yang
kuat. Setelah tanaman dewasa, unsur ini membantu tanaman untuk menghasilkan
bunga dan buah yang sehat dan normal. Jika tanaman kekurangan unsur ini,
pertumbuhan tanaman akan terhenti atau kerdil. Sumber fosfor yang baik adalah
pupuk tunggal TPS, pupuk majemuk NPK, serta pupuk organik tepung tulang.
Unsur
K, atau kalium berguna untuk memberi kekuatan pada batang serta merangsang
pertumbuhan daun pada tanaman. Jika tanaman kekurangan unsur ini, ujung daun
pada tanaman akan menunjukan gejala kering seperti terbakar, daun mulai
berguguran mulai dari bawah ke atas, serta daun berwarna coklat dan mudah
patah. Sumber kalium yang baik adalah pupuk tunggal KCI, dan pupuk majemuk NPK.
Unsur
Ca, atau Kalsium diperlukan tanaman dalam jumlah yang tak begitu banyak, tapi
fungsinya sangat penting untuk merangsang pembentukan bulu akar dan biji. Unsur
Ca ini juga menambah kekuatan batang, akar, dan bunga pada tanaman. Jika
tanaman kekurangan unsur ini, pertumbuhan daun pada tanaman tidak sempurna,
kuncup bunga mengering, dan biasanya tanah terlalu asam. Sumber kalsium yang
baik adalah pupuk organik tepung tulang, tepung cangkang siput, dan tepung
kapur.
Unsur
S, atau sulfur (belerang) berperan dalam pembentukan bintil-bintil akar,
membentuk pertumbuhan anakan tanaman, dan pembentukan berbagai jenis protein
seperti asam amino. Jika tanaman kekurangan unsur ini, akan muncul hijau muda
pada urat daun dan jaringan di antara uratnya.
Unsur
Mg, atau Magnesium adalah unsur hara terpenting dalam pembentukan klorofil (zat
daun hijau), dan agar proses fotosintesis pada tanaman dapat berlangsung
sempurna. Jika tanaman kekurangan unsur ini, daun pada tanaman akan berubah
coklat di bagian tengahnya tapi di pinggirnya berwarna hijau. Sumber magnesium
yang baik adalah minyak ikan, tepung tulang, pupuk kandang, kompos, dan abu
kayu.
Pupuk
organik kaya akan unsur hara mikro seperti Fe atau Ferrum (besi), B atau Boron,
Cu atau Cuprum (tembaga), Mn atau Mangan, dan Zn atau Zincum (seng).
Unsur-unsur tersebut penting sebagai bahan pembentukan enzim (molekul-molekul
protein yang bertugas sebagai katalisator untuk mempercepat terjadinya reaksi
biokimia di dalam jaringan tanaman).
Semoga
artikel Pupuk Dan Jenis Unsur Hara Bagi Pertumbuhan Tanaman dapat bermanfaat
dan menambah pengetahuan anda tentang pentingnya pupuk dalam pertumbuhan
tanaman.