Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Benarkah Punuk Unta Berisi Air?

punuk unta

Duniahobiku.com – Mungkin sebagian besar dari kita mengira bahwa isi dari punuk unta adalah air. Wajar saja kalau kita berpikir seperti itu, karena unta tidak pernah merasa kehausan meski berada di padang pasir dalam waktu yang lama. Tidak banyak hewan yang bisa bertahan hidup seperti unta dipadang pasir dengan cuaca sangat panas dan terik. Itulah salah satu sebab hewan ini banyak digunakan sebagai “kendaraaan” padang pasir yang tangguh. Bahkan hewan khas padang pasir ini mampu tetap “survive” dengan puasa selama beberapa hari tidak makan dan minum. Ingin tahu apa rahasia unta?

Sekilas tentang unta

Unta merupakan salah satu kendaraan padang pasir yang paling sering digunakan hingga kini, hewan ini ada yang memiliki punuk tunggal        (Camelus dromedaries) dan berpunk ganda (Camelus bactrianus). Hewan ini umumnya kita temukan didaerah gurun seperti Arab dan Afrika Utara. Hewan ini telah dimanfaatkan oleh manusia sejak 5000 tahun yang lalu sebagai kendaraan padang pasir. Unta juga bisa dimanfaatkan sebagai penghasil susu dan konon nilai nutrisi susu unta jauh lebih baik dibandingkan susu sapi. Bahkan yang lebih ekstrem lagi air seni unta digunakan sebagai media pengobatan tradisional untuk menyembuhkan beberapa jenis penyakit seperti kanker, alergi dan penyakit hepatitis. Unta sendiri memiliki umur cukup panjang sekitar 30 hingga 50 tahun.

Punuk unta memiliki kemampuan Khusus

Banyak orang menduga bahwa daya tahan hewan ini melintasi padang pasir yang terik karena punuknya menyimpan air dalam jumlah yang cukup sebagai cadangan air untuk bertahan ditengah gurun pasir yang menyengat. Namun, tahukah Anda bahwa sesungguhnya yang ada dalam punuk unta itu bukanlah air, melainkan lemak? Lemak khusus yang terkandung dalam punuk untalah yang digunakan oleh mereka ketika tidak ada makanan yang dapat dimakan di sekitarnya. Ketika unta menggunakan lemak yang ada di punuknya, maka setelah itu punuk unta akan terlihat lemas dan agak terkulai ke bawah. Menurut beberapa penelitian 1 gram lemak unta dapat dikonversi menjadi satu gram air, jadi jika unta jantan yang bisa berbobot 400-600 kg maka ada sekitar 400-600 liter air yang bisa dihasilkan dari seekor unta.  Nah, pada saat unta mengonsumsi cukup makanan, maka punuknya akan kembali normal.

Punuk unta memang tidak mengandung air, karena memang bukan fungsinya sebagai tempat penyimpanan air. Air dalam tubuh unta disimpan dalam aliran darahnya. Meski unta tidak menyimpan air, tetapi dalam perjalanan panjangnya unta tetap bisa bertahan hidup tanpa makan dan minum selama beberapa hari. Unta diketahui dapat mengonsumsi air dalam jumlah yang cukup banyak dalam satu waktu, yaitu hingga mencapai 200 liter hanya dalam waktu sekitar 15 menit .  Unta juga memiliki kemampuan untuk mengurangi penguapan dari kulitnya sehingga mampu menghemat air didalam tubuhnya sehingga   tidak kehausan dalam jangka waktu yang cukup lama dibandingkan hewan lain seperti kuda. Bahkan hewan ini memiliki kemampuan unik dimana uap air yang keluar dari paru-paru dapat digunakan kembali oleh tubuh melalui sel khusu yang ada pada hidung bagian dalam unta.

Semoga artikel tentang Benarkah Punuk Unta Berisi Air? Dapat menjawab rasa penasaran kira tentang kemampuan hebat yang dimiliki hewan ini untuk melintasi padang pasir yang sangat panas dan kering.