4 Gejala anjing diare dan Cara Mengobatinya
Duniahobiku.com
- Beberapa anjing ras sangat mudah terkena penyakit diare. Hal ini yang membuat
anda harus mengetahui gejala anjing diare untuk memudahkan pertolongan yang
diberikan. Salah satu penyebab yang membuat anjing kesayangan terkena penyakit
diare adalah kebiasaan menjilat secara langsung pada beberapa barang yang baru
saja ditemui di sekitar lingkungan.
Penyebab Anjing Diare
Bakteri
sangat mudah menempel pada banyak barang yang sering dijilat oleh anjing.
Bakteri ini yang membuat anjing akan mendapatkan penyakit diare. Apalagi
beberapa objek yang sering dikunyah anjing biasanya akan memudahkan berbagai
bakteri langsung masuk ke dalam organ pencernaan. Hal ini juga yang membuat
anda harus memberikan pertolongan pertama dan perawatan serius. Bila tidak
mendapatkan perawatan serius, penyakit diare pada anjing bisa menyebabkan
kematian
Beberapa gejala anjing diare yang
harus anda ketahui
Perubahan
pola tingkah laku menjadi salah satu dari beberapa gejala anjing diare. Namun,
perubahan tingkah laku seperti ini juga akan diikuti dengan kondisi kesehatan
yang akan semakin menurun. Melalui beberapa gejala yang timbul saat anjing
mengalami diare seperti itu dianggap akan memudahkan anda untuk memberikan
pertolongan yang sangat sesuai. Beberapa gejala diare pada anjing yang bisa
anda lihat secara langsung seperti:
1.
Intensitas
buang air besar yang berlebihan
Gejala
penyakit diare yang diderita anjing memiliki kesamaan seperti yang dialami
manusia. Biasanya intensitas buang air besar sangat berlebihan dalam waktu yang
cukup singkat. Tentu saja hal ini akan memberikan dampak buruk bagi kesehatan
anjing. Selain itu, proses buang air besar yang tidak normal ini juga akan
membuat sistem pencernaan terganggu hingga dalam tahap mengkhawatirkan. Bahkan,
hal yang lebih parah lagi adalah diare yang dialami anjing juga akan membuat
dehidrasi akut akibat terlalu banyak cairan yang keluar.
2.
Bentuk
feses yang tidak padat
Anda
bisa mengetahui tanda diare yang dialami banyak anjing ras melalui bentuk
feses. Biasanya feses yang dikeluarkan anjing cenderung padat memiliki tekstur
yang cukup keras. Namun, saat anjing mengalami diare yang cukup parah, bentuk
feses akan berubah menjadi sangat lembek. Intensitas buang air besar yang
terlalu berlebihan membuat perubahan tesktur dari feses yang terlalu cair. Hal
ini dikarenakan seluruh proses sisa makanan telah habis dikeluarkan.
3.
Mengeluarkan
lendir atau darah saat buang air besar
Untuk
diare yang cukup parah dialami berbagai anjing ras biasanya akan mengeluarkan
lendir saat buang air besar. Bahkan, beberapa anjing yang mengalami diare akut
akan mengeluarkan bercak darah saat mengalami diare. Bila dalam tahap ini,
sebaiknya anda harus melakukan pemeriksaan kepada dokter untuk mendapatkan
perawatan yang lebih baik. Pemeriksaan itu dilakukan untuk mencegah keadaan
yang lebih buruk. Apalagi kondisi seperti yang berkelanjutan akan membuat
anjing mengalami infeksi pada saluran pencernaan.
4.
Gangguan
metabolisme tubuh secara menyeluruh
Diare
pada anjing juga menyebabkan gangguan pada metabolisme tubuh. Hal ini juga
berpengaruh terhadap kondisi kesehatan dan bentuk fisik secara keseluruhan.
Tidak adanya asupan nutrisi yang masuk ke dalam tubuh secara normal akan
membuat anjing kehilangan banyak berat badan hingga kekurangan tenaga secara
signifikan.
Cara Mengobati Anjing Diare
Gejala
anjing diare yang anda ketahui secara cepat akan memudahkan pertolongan bagi
anjing itu sendiri. Anda juga bisa menerapkan pertolongan ini untuk mencegah
keadaan menjadi lebih buruk bagi kesehatan anjing. Beberapa pertolongan
sederhana yang bisa diberikan anjing saat mengalami diare buruk seperti:
1.
Memberikan
air kelapa
Air
kelapa dianggap bisa menetralisir seluruh kondisi saluran pencernaan yang
terindikasi berbagai bakteri penyebab diare. Anda bisa memberikan air kelapa
ini secara langsung bagi anjing. Namun, porsi yang diberikan sebaiknya tidak
terlalu banyak. Biasanya sesaat meminum air kelapa ini, anjing akan muntah.
Namun, anda tidak perlu merasa khawatir karena muntahan dari anjing itu adalah
bagian dari bakteri penyebab diare pada saluran pencernaan. Tindakan sederhana
ini sebaiknya diberikan tidak terlalu lama setelah gejala diare terlihat dengan
jelas.
2.
Berikan
air campuran garam dan gula
Salah
satu tindakan sederhana untuk anjing diare adalah dengan memberikan campuran
air beserta gula dan garam. Campuran ini sering diberikan pada manusia yang
juga terkena diare. Namun, anda juga bisa menerapkan minuman ini untuk anjing.
Fungsi dari campuran pada minuman ini untuk menghindari dehidrasi berlebihan
dan mengembalikan kondisi cairan tubuh pada anjing. Saat anjing mengalami
diare, biasanya cairan tubuh akan banyak keluar. Sehingga kondisi ini akan membuat
anjing mengalami dehidrasi yang cukup parah. Untuk mengembalikan cairan tubuh
pada kondisi semula, anda bisa memberikan campuran gula dan garam melalui
minuman untuk anjing.
Tindakan medis setelah diagnosa
gejala anjing diare
Setelah
mendapatkan diagnosa penyakit diare pada anjing, sebaiknya anda harus melakukan
tindakan medis dengan melakukan pemeriksaan di klinik atau dokter hewan.
Tindakan medis seperti ini juga diterapkan berdasarkan kondisi kesehatan dan
perubahan fisik dari anjing. Beberapa dokter menyarankan untuk memberikan
pilihan obat diare yang disesuaikan terhadap usia dan takaran dosis. Pilihan
dari obat diare untuk anjing yang biasanya diberikan seperti Kaopectat,
Nifural, dan Newdiatabs. Seluruh pilihan obat itu akan diberikan melalui saran
dari dokter hewan. Sebaiknya anda tidak memberikan dosis atau jenis obat diare
yang salah kepada anjing kesayangan.
Perawatan anjing diare setelah
tindakan medis
Setelah
mendapatkan tindakan medis akibat diare yang cukup parah, anda harus memberikan
perawatan yang lebih intensif untuk anjing. Hal ini juga akan mendukung kondisi
seluruh tubuh kembali normal seperti biasanya. Selain itu, perubahan
metabolisme tubuh pada anjing juga akan dipengaruhi terhadap perawatan yang
anda berikan. Beberapa perawatan sederhana untuk anjing diare bisa anda lakukan
kapan saja, seperti:
1.
Makanan
Untuk Anjing Diare
Beberapa
anjing yang mengalami diare akan diberikan makanan anjing terbaik yang mengandung nutrisi yang cukup dengan takaran yang
berbeda sesuai umur anjing. Biasanya nutrisi ini melibatkan beberapa pilihan seperti protein,
karbohidrat dan berbagai vitamin. Namun, ada juga beberapa pemilik anjing yang
menerapkan puasa dengan jangka waktu yang cukup singkat. Pilihan perawatan awal
seperti ini sebaiknya disesuaikan dengan kondisi anjing. Tidak ada salahnya
anda untuk memulai perawatan sederhana bagi anjing yang terkena diare dengan
memberikan asupan nutrisi yang lebih baik.
2.
Melakukan
pembersihan lingkungan
Kebersihan
lingkungan anjing juga memberikan dampak yang sangat serius bagi kesehatan
anjing setelah mengalami diare. Biasanya kebersihan ini akan melibatkan kandang
dan seluruh perlengkapan. Sebaiknya anda melakukan pembersihan kandang anjing setiap 2
minggu sekali. Pembersihan ini untuk menghindari berbagai bakteri hinggap di
bagian kandang. Apalagi anjing juga akan tinggal di kandang itu dalam waktu
yang cukup lama. Cuci dengan bersih tempat makan dan minum yang sering
digunakan anjing. Bakteri yang menempel pada perlengkapan ini akan mudah masuk
ke dalam saluran pencernaan.
Gambar membersihkan kandang anjing
3.
Lakukan
pemeriksaan kesehatan secara bekala
Untuk
mengetahui kondisi terbaru dari anjing yang mengalami diare, sebaiknya dan
rutin melakukan pemeriksaan di klinik atau dokter hewan secara langsung. Hal
ini juga menghindari penyebaran virus dan bakteri penyebab diare ke seluruh
tubuh anjing.
Gambar pemeriksaan anjing secara berkala
Semoga
artikel 4 Gejala anjing diare dan Cara
Mengobatinya dapat bermanfaat untuk anda semua para dog lovers agar anjing kesayangan anda tetap sehat selalu.