Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Pembuatan Batu Akik Pasir Emas

 Cara Pembuatan Batu Akik Pasir Emas

Duniahobiku.com – Artikel ini akan berbagi info mengenai cara pembuatan batu akik pasir emas. Batu pasir emas atau sering disebut juga goldstone. Selain itu juga sering disebut dengan aventurine glass yang diambil dari bahasa Italia yaitu avventurina yang memiliki arti berpetualang atau kesempatan atau sering juga disebut dengan istilah stellaria, sang-e sitara atau sun sitara (sang yang berarti batu, sitara yang berarti bintang yang diambil dari bahasa Persia). Hal ini dikarenakan batu ini terlihat seperti kerlap kerlip seperti bintang atau didalam folkere ordo monastic disebut monks gold atau monkstone.

Batu Akik Pasir Emas

Batu akik jenis pasir emas merupakan sejenis gelas buatan berkilau yang diproduksi dalam lingkungan tabung kedap udara. Batu ini dapat dijadikan berbagai aksesoris atau pun perhiasan seperti tasbih, patung, kalung, cincin ataupun bentuk lain yang disesuaikan dengan kebutuhan. Perlu anda ketahui juga jenis batu ini sering kali di anggap berasal dari bahan natural (secara alami), namun pada kenyataanya batu ini memang buatan atau sintetis.

Walaupun memiliki nama yang mengandung kata aventurine, namun batu ini bukanlah yang berasal atau terbentuk dari bantuan kwarsa aventurine. Dalam ilmu gemology lebih dikenal dengan istilah aventurescence (aventurization) yang artinya adalah efek atau pantulan optis yang terlihat pada beberapa jenis batu mulia. Terdapatnya efek kilau yang menyerupai seperti kilapan logam terutaman bintik-bintik yang ada pada suatu bahan. Hal ini di karenakan adanya begitu banyak bintik-bintik sampai mempengaruhi warna batuan tersebut yang terlihat seperti bintang yang bertaburan dilangit. Maka diambilah istilah yang diterapkan pada penemuan dan penciptaan batu pasir emas atau aventurine glass. Batu ini telah diproduksi sejak abad 18 dan masih diproduksi sampai sekarang yang digunakan sebagai bahan imitasi untuk natural aventurine quartz dan aventurine feldspar (sunstone).

Sejarah Batu Pasir Emas

Untuk pertama kalinya proses pembuatan batu ini ditemukan pada abad ke 17 di Venesia oleh keluarga Miotti yang diberi lisensi oleh Doge (pemimpin militer) pada saat itu. Menurut mitos yang berkembang dahulu mengatakan bahwa konon goldstone atau pasir emas ditemukan tidak senagaja oleh para pendeta Italia atau hasil reaksi kimia. Akan tetapi tidak ada dokumen atau bukti tertulis mengenai hal ini sebelum masa Miotti. Batu ini pada umumnya memiliki batu pasir emas yaitu berwarna cokelat kemerahan berbintik-bintik kristal logam.

Cara Pembuatan Batu Akik Pasir Emas

Cara pembuatan atau proses batu emas ini terjadi yaitu dengan cara melarutkan silica, oksida tembaga dan oksida serta logam lainnya yang secara kimia untuk mengurangi ion tembaga untuk menjadi unsur tembaga. Selanjutnya tabung larutan ini ditutup sampai rapat hingga tidak ada udara yang keluar (kedap udara). Hal ini bertujuan agar udara tidak dapat masuk sehingga tidak mempengaruhi suhu didalam agar tetap stabil untuk menjaga larutan gelas ini tetap cair serta membuat kristal logam mengendap dengan tanpa menjadi lebur atau teroksidasi. Nah, setelah proses kristalisasi selesai kemudian didinginkan kembali sampai menjadi padat. Selanjutnya keluarkan dari tabung untuk dipilih dan dibentuk. Hasil akhir dari proses ini sangat beragam dan yang pastinya berbeda-beda bentuk. Tak hanya itu saja warna dari batu pasir emas inipun sangat beragam tergantung dari bahan pembuatanya. Contoh : cobalt atau mangan yang berfungsi sebagai pengganti unsur tembaga dengan menghasilkan kristal yang lebih berkilau seperti perak serta menghasilkan warna biru atau ungu.

Semoga artikel Cara Pembuatan Batu Akik Pasir Emas dapat bermanfaat dan menambah pengetahuan anda tentang berbagai jenis batu yang ada di Indonesia. Jadi jangan mau di bohongi dengan kedok batu memiliki unsur magis karena pada kenyataannya batu ini memang sintetis alias buatan/olahan dan bukan melalui proses natural.