Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Merawat Burung Tekukur Agar Rajin Berbunyi

 

Cara Merawat Burung Tekukur Agar Rajin Berbunyi

Duniahobiku.com – Burung tekukur atau juga dikenal dengan nama Deruk, Derkuku atau Puter merupakan jenis burung yang menurut banyak orang memiliki kemampuan yang berada di luar rasio manusia. Pada umumnya memang jenis burung tekukur saat ini sedang tidak di ganrungi oleh para pecinta atau penghobi burung, tetapi bagi sebagian orang yang paham akan keistimewaan burung ini lebih memilih memelihara burung tekukur dibandingkan dengan jenis burung kicauan lainnya. Terutama bagi sebagian orang Jawa yang mempercayai bahwa burung perkutut dapat mendatangkan pengaruh baik bagi pemiliknya seperti mendapat kemudahan dalam pekerjaan, usaha, kesehatan, kewibawaan, memberikan kedamaian dalam rumah tangga dan bahkan dipercaya dapat menolak bala serta santet.

Cara Memelihara Burung Tekukur

Bagi anda yang belum pernah memelihara burung tekukur dan ingin belajar merawat burung unik ini anda dapat mengikuti langkah dalam cara merawat burung tekukur dibawah berikut ini.

1. Hal pertama yang harus anda perhatikan dalam merawat burung tekukur yaitu pemilihan jenis kelaminnya, jika anda ingin memiliki tekukur yang bersuara bagus sebaiknya anda memilih yang berjenis kelamin jantan. Ciri-ciri burung tekukur jantan dapat dilihat dari sumpit kakinya yang lebih rapat ± 1 cm, sedangkan jenis tekukur betina memiliki sumpit kaki yang lebih renggang, bentuk tubuh yang lebih bulat dan besar serta memiliki ekor yang menyatu.

2. Setelah anda mendapatkan tekukur jantan yang akan di pelihara, anda harus secara rutin dan teratur untuk memandikan burung setiap pagi antara jam 8 atau 9 tergantung dari cuaca. Pemandian burung dapat dilakukan dengan menggunakan spray, namun sebagian pecinta burung tekukur sering memandikan burung tekukur dengan menggunakan air beras dengan ditambah 7 lembar daun sirih. Hal ini bertujuan untuk menghilangkan kutu pada bulu tekukur dan dapat membuat bulu menjadi lebih mengkilap.

3. Selanjutnya jemur pada tiang di bawah sinar matahari selama 1-2 jam antara jam 8-9 pagi, karna sinar matahari pagi sangat diperlukan untuk menjaga kesehatan dan kebugaran burung itu sendiri. Selain itu, dengan penjemuran dapat membuat suara burung tekukur lebih bagus dan merdu serta memiliki nafas yang panjang.

4. Hal wajib yang jangan sampai dilupakan yaitu membersihkan sangkar dari kotoran, mengganti air minum dan juga pakan dengan yang baru. Pakan utama burung tekukur yaitu biji-bijian, beras merah, milet, jagung, atau makanan pabrik yang memiliki takaran gizi yang pas. Selain itu, anda dapat memberikan vitamin melalui air minumnya agar stamina burung tetap terjaga.

5. Langkah terakhir yang tidak kalah pentingnya untuk anda perhatikan yaitu, upayakan suasana di lingkungan anda senyaman mungkin agar burung merasa nyaman dan tidak terganggu dengan adanya hewan pengganggu seperti tikus, kucing, anjing, ayam dan lain sebagainya yang dapat mengganggu kenyamanan burung tekukur. Karena jika hal ini tidak diperhatikan dengan baik, maka dapat mempengaruhi kualitas suara burung dan bahkan burung malas untuk berkicau.

Catatan :

Jika anda ingin memelihara burung tekukur dari usia muda, maka sebaiknya anda jangan terlalu tergesa-gesa untuk membuat burung tekukur berkicau, karena jika terlalu dipaksakan dapat membuat burung stress dan dapat membuat burung tidak mau mengeluarkan pesona suaranya.

Demikianlah informasi yang dapat saya sampaikan mengenai cara merawat burung tekukur agar rajin berbunyi, semoga informasi diatas dapat menambah pengetahuan dan bermanfaat untuk anda.

Selamat mencoba dan semoga berhasil…