Bantaeng “Tanah Tua” Di Ujung Sulawesi Selatan
Duniahobiku.com
- Sulawesi Selatan merupakan sebuah propinsi di Indonesia bagian timur dengan
populasi terbesar di Pulau Sulawesi. Sulawesi Selatan banyak menyimpan
keindahan alam seperti Tana Toraja, Taman Nasional Bantimurung yang terletak di
kabupaten Maros dan kabupaten Pangkep yang terkenal dengan kawasan kartsnya dan
gunung Latimojong yang terdapat di kabupaten Enrekang. Makassar sebagai ibukota
provinsi Sulawesi Selatan pun memiliki pantai Losari, dan peninggalan sejarah
benteng Fort Rotterdam.
Jarak Makassar Menuju Bantaeng
Mungkin
banyak yang bertanya Makassar ke Bantaeng berapa jam?
Perjalanan
Makassar ke kota bersih ujung Sulawesi Selatan yaitu Kabupaten Bantaeng atau
disebut juga Butta Toa (Tanah Tua) membutuhkan waktu 3 – 6 jam dari Bandara
Sultan Hasanuddin
Nah
setelah perjalanan cukup jauh dan lelah, tenang saja kita dapat menginap di
hotel ataupun di wisma karena di bantaeng sendiri tersedia hotel dan wisma.
Untuk hotel bisa kita cari lewat Apps yang kita miliki seperti saya menggunakan
Treveloka karena banyak diskonnya.
Air Terjun Bisappu Bantaeng
Air
terjun Bisappu akan kita jumpai saat menuju ke Bantaeng dari arah Makassar.
Letaknya disebelah kiri jalan raya tepatnya di desa Bonto Saluang, kecamatan Bisappu.
Tempatnya masih sangat alami dan banyak ditumbuhi pepohonan jadi sangat adem.
Batu-batuan besar disepanjang aliran sungai akan sering kita jumpai ditempat
ini. Tinggi air terjun Bisappu sekitar 85 meter dan pemandangannya sungguh
indah, Siapkan kamera anda untuk mengambil foto berlatar belakang air terjun Bisappu.
Pantai Seruni Bantaeng
Pantai
Seruni merupakan pantai yang terlelak di kota Bantaeng dekat dengan Pendopo
Bantaeng, di sini dapat dilihat tidak ada satupun sampah berserakan sangat
bersih sekali. Di pantai Seruni kita dapat nongkrong – nongkrong cantik karena
terdapat kedai – kedai di samping pendopo dan berbagai menu, terdapat juga
warung apung dan ada bebek-bebekan di pantai Seruni. Di pantai seruni jangan berharap
ada pasir pantai yah karena yang ada hanya bebatuan tapi tidak kalah menarik
untuk mengambil foto ditempat ini.
Tidak jauh dari pantai Seruni terdapat Balla Lompoa yang berarti rumah adat. Balla lampoa seperti museum tempat di mana barang – barang peninggalan sejarah diletakan. Disini juga ada becak yang bisa kita sewa untuk mengelilingi pendopo Bantaeng, cukup Rp 10.000 untuk satu becaknya. Kalau kalian ke Sulawesi Selatan jangan lupa merasakan naik becak ya?
Selanjutnya
Pantai Marina lagi – lagi di buat kagum dengan kebersihannya. Nah kalau pantai
Marina ada pasir pantainya dan juga banyak Gazebo di dekat pantai untuk
bersantai.
Terakhir pelabuhan Bantaeng, pelabuhan bantaeng sangat bersih. Karena tidak ada kapal besar yang bersandar hanya kapal – kapal nelayan yang ada tetapi pelabuhan Bantaeng cukup besar dan sedikit aktifitas masyarakat di sana. Pelabuhan ini lebih sering digunakan untuk memancing ikan oleh masyarakat setempat.
Selama
perjalanan kita akan melihat berbagai rumah panggung tradisional yang masih
digunakan masyarakat Sulawesi Selatan, Pemandangan laut juga akan kerap
mewarnai perjalanan anda menuju Bantaeng. Jika anda masih memiliki waktu anda
bisa melanjutkan menuju Bira di Kabupaten Bulukumba (kabupaten setelah kota Bantaeng)
yang memiliki pemandangan laut yang sangat cantik dan berpasir putih lembut
seperti terigu.
Semoga
artikel Bantaeng “Tanah Tua” Di Ujung
Sulawesi Selatan dapat menambah daftar tempat wisata yang bisa anda
kunjungi saat berada di Sulawesi Selatan.