Leang Leang Taman Batu Prasejarah
LEANG LEANG
TAMAN BATU
PRASEJARAH
Leang-Leang
adalah sebuah kelurahan yang berada di wilayah kacamatan Bantimurung kabupaten
Maros provinsi Sulawesi Selatan, Indonesia. Kata Leang dalam bahasa Makassar bermakna “gua”. Jadi Leang-Leang adalah
kawasan yang memiliki banyak gua, wilayah ini memiliki 286 gua dengan lebih
dari 30 gua prasejarah. Kelurahan Leang-Leang memiliki luas wilayah 10,70 Km2
dan jumlah penduduk sebanyak 2.347 jiwa dengan tingkat kepadatan penduduk
sebanyak 219,35 jiwa/Km2 pada tahun 2017.
Kelurahan
Leang-Leang khususnya lingkungan Leang-Leang sebagian termasuk dalam kawasan Taman Nasional Bantimurung-Bulusaraung
dimana terdapat pegunungan karst yang sudah berumur ribuan tahun dan terbesar
kedua didunia setelah Guangzhou Tiongkok, meliputi area seluas 43.750 hektar.
Jarak
dari Kota Makassar menuju ke Leang-Leang via tol Insinyur Sutami memakan waktu
1,5 jam atau sekitar 55 Km. Sedangkan dari Kota Maros hanya berjarak 15 Km atau
30 menit perjalanan. Setelah memasuki kota Maros kita mengambil arah kanan
menuju Poros Bone atau ke arah Bantimurung. Sebelum mencapai Bantimurung kita
akan berbelok kearah kiri melewati jembatan menuju kearah Leang-Leang, kita
dapat melihat gerbang menuju Leang-Leang dari jalan poros Bantimurung.
Gerbang Leang-Leang
Setelah
memasuki gerbang Leang-Leang kita akan menempuh waktu sekitar 20-30 menit menuju
ke Taman Prasejarah Leang-Leang. Disepanjang jalan masuk kita akan melihat
jejeran sawah berlatar gugusan karst yang menjulang kokoh, beberapa goa-goa dan
batu-batu besar ditengah sawah juga dapat kita jumpai. Jalan menuju kesana
cukup bagus karena sudah berupa aspal.
Sumber :
foto pribadi
Taman
batu Leang-Leang terletak disebelah kanan jalan raya, kita dapat melihatnya
dengan mudah. Setelah memarkir kendaraan ditempat parkir yang cukup luas kita
menuju pos yang terletak disebelah kiri pintu masuk untuk membeli tiket masuk.
Tiket masuk untuk wisatawan lokal Rp.5000/orang sedangkan untuk wisatawan asing
Rp.10.000/orang. Di dinding pos pembelian tiket kita dapat melihat foto goa-goa
yang terdapat di Taman Batu Leang-Leang.
Gambaran Umum Goa
Leang- Leang
Sumber : foto pribadi
Gambaran
tempat Leang-leang
Tanda Selamat Datang
Leang_Leang
Kita
dapat menjumpai sebuah rumah unik disebelah kiri pos tiket masuk. Bentuknya segitiga dan modelnya tidak seperti
rumah pada umumnya. Di dekatnya terdapat Toilet yang lumayan bersih bagi
pengunjung.
Leang Leang
Taman Batu Leang-leang
Menelusuri
Taman Batu Prasejarah Leang-Leang membuat kita seperti hidup zaman ‘Jurassic
Park’. Batu-batu besar yang seperti diatur ditaman ini makin memanjakan mata
dan bagi hobi selfie disini banyak spot menarik untuk mengabadikan kenangan
kita. Salah satu bagian dari batu ini berbentuk unik, Penulis memberinya nama ‘Batu
Cinta / Love Stone’ bentuknya mirip dengan symbol Love. (lihat foto ini
jadi seperti pacaran saja,padahal anak sudah dua, hehehe...).
Batu Cinta / Love Stone
Sumber
: foto pribadi
Taman batu Leang Leang
Setelah puas menikmati Taman Batu kita dapat mengunjungi Goa Batu Pettakere. Tempatnya tidak terlalu jauh apalagi perjalanan kesana kita tidak berhenti disuguhi pemandangan menarik disertai rindangnya pepohonan.
Jalan
Setapak Menuju Goa
Sumber : foto pribadi
Goa Leang Pettakere
Gambar
telapak tangan dan gambar binatang didalam gua ini diperkirakan sudah berumur
5000 Tahun SM, menurut perkiraan para ahli dahulu kala tempat ini merupakan
tempat tinggal manusia zaman dahulu. Warna merah pada lukisan berasal dari zat
pewarna alami yang terbukti mampu bertahan selama ribuan tahun.
Goa bergambar Telapak
Tangan Pettaekere
Gambar Binatang
Setelah
melihat Leang Pettakere kita dapat melanjutkan ke Leang Pettae, jaraknya juga
tidak terlalu jauh sekitar 300 meter dari Leang Pettakere. Kita dapat
menelusuri pinggiran sungai yang berair bening dan rindangnya pepohonan saat
menuju ke Leang Pettae.
Sumber : foto pribadi
Papan Informasi Leang
Pettae
Sumber : foto Pribadi
Goa Leang Pettae
Di
kawasan ini cuma ada dua goa yang dibuka untuk umum mengingat goa-goa yang ada
disekitar tempat ini sebenarnya masih banyak tetapi belum dikelola secara
maksimal mengingat untuk menempuh goa yang lain medannya cukup sulit.
Sumber : foto pribadi
Penulis menikmati Alam
Leang-leang yang luar biasa.
Sumber
: foto pribadi
Taman Batu Prasejarah Leang-Leang dapat menjadi alternative
wisata sambil mempelajari sejarah, melukis pemandangan alam, bersantai
(lingkungan tenang), mengambil foto-foto menarik, tempat ini juga cukup bagus untuk foto
prawedding. Pengunjung diharapkan tidak membuang sampah sembarangan dan tidak
melakukan vandalisme (coret-coret) di dinding gua / batu agar anak cucu kita
dapat melihat sisa Taman Prasejarah ini secara utuh.
