Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kaktus Tanaman Gurun Eksotik

KAKTUS

TANAMAN GURUN EKSOTIK

kaktus berbunga Archives - Daftar Tanaman Hias

 Sumber : www.daftartanamanhias.web.id

Tanaman berduri berhabitat asli di padang gurun yang gersang ini semakin mencuri perhatian dengan bermunculannya jenis dan varietas kaktus yang semakin memanjakan para penggemar tanaman kaktus. Nama kaktus berasal dari kata kaktos, dalam bahasa yunani berarti suatu jenis tanaman berduri. Seorang ahli botani bernama Linneaus memasukkannya ke dalam kelompok tumbuhan berduri atau Cactaceae. Tanaman kaktus mempunyai daya adaptasi yang sangat tinggi sehingga mampu bertahan di segala cuaca. Jika kondisi alam tidak sesuai, maka ukuran daun kaktus mengecil atau sama sekali tidak mengeluarkan daun. Bahkan, akar dan batangnya mengecil, hal ini bertujuan untuk mengurangi penguapan dan persediaan air di tanaman tersebut. Apabila tumbuh di daerah dengan suhu panas yang ekstrim maka kaktus akan beradaptasi dengan membentuk kulit yang tebal dan berlapis lilin. Tumbuhnya bulu-bulu halus atau duri-duri yang tajam untuk mengurangi laju pengeluaran air dari tubuh kaktus.


Tanaman kaktus yang masuk Famili Cactaceae bentuknya beragam sehingga perlu diadakan penggolongan. Setiap golongan mempunyai sifat yang pada garis besarnya sama. Dalam ilmu botani, Famili Cactaceae dibagi dalam 3 “tribe” atau sub-famili. Setiap “tribe” dibagi dalam beberapa “marga” dan setiap marga terdiri dari beberapa “jenis”.

FAMILI CACTACEAE

TRIBE

I

II

III

 

PERESKIEAE

OPUNTIEAE

CEREEAE

MARGA

1

8

126

 

          Hingga saat ini telah ditemukan lebih dari 1752 jenis dan varietas yang tidak terhitung banyaknya. Dibawah ini beberapa catatan tentang sifat-sifat dari setiap “tribe” dengan melihat cirri-ciri dari batang,cabang dan durinya.

 

1.                 Tribe I . Pereskieae

 

Pereskieae merupakan satu-satunya tribe yang memiliki daun. Daunnya tunggal atau berhelai satu, bertangkai dan bertulang tengah. berbentuk semak-semak atau pohon kecil hingga 10 meter tingginya. Batangnya berduri. Tribe ini hanya mempunyai 1 marga yaitu Pereskieae. Batangnya hampir tidak sekulen (berair), dan memiliki banyak duri. Daunnya besar-besar, bentuknya normal (seperti daun biasa, tunggal, agak berdaging, daun gugur dalam periode berhenti tumbuh di daerah subtropis). Areolenya besar, berduri, dan berbulu wol. Bunganya bertangkai, soliter, bertandan/berkelompok helai bunganya terpisah. Buahnya berdaging, dan berbiji banyak. Salah satu jenis yang banyak ditanam adalah Pereskia Aculeata. Berasal dari Florida, Meksiko, dan Argentina.

Bentuk          : Batangnya memanjat, panjang bisa mencapai 10 meter.

Areole          : Berduri berbentuk kait. Duri yang sudah tua panjang-panjang lurus           berwarna sawo matang.

Daunnya       : Panjang hingga 10 cm, eleptis, tangkainya pendek.

Bunganya     : Semu putih, berdiameter 4 cm, berbau harum.

Buahnya       : Kuning, berduri.

 

PERESKIA ACULEATA

2.                Tribe II. Opuntieae

 

Tribe ini mempunyai 8 marga dan terdiri dari 300 jenis lebih. Salah satu marga yang populer adalah “Marga Opuntia”. Marga opuntia ini mencakup tanaman yang berbentuk semak-semak baik besar atau kecil, maupun berbentuk pohon besar dan banyak cabangnya. Berdaun namun mudah berjatuhan. Batangnya tegak, cabangnya berbentuk ruas dan pipih,memanjang dan areolenya berduri. Jenis-jenis opuntia yang dikenal masyarakat dengan ciri-cirinya yang khas.

 

A.              Opuntia aoracantha

Berasal dari dari Argentina Barat. Berbentuk semak-semak tegak atau merambat, tinggi lebih kurang 30 cm

Ruas             : Bulat atau oval, panjang 5-8 cm, sangat gemuk, warnanya hijau, abu-               abu, atau hijau kecoklatan. Bergelembung (tumor) datar, lebar dan bulat. Mudah terlepas dari sambungannya dan agak kasar.

Areole         : Besar dan bulat, berwarna coklat, berglochids coklat.

Duri              :  1-7 buah, warnanya coklat tua sampai hitam, sangat kuat, dan tegak   (lurus), atau pulas, panjang 13 cm lebih.

Bunga          : Putih dan lebar 5-6 cm

Buah           : Berwarna merah, bergelembung rendah dan kering.

Akarnya      : Lemah dan lamban tumbuhnya.

Lingkungan  : Membutuhkan lingkungan yang cerah.